Laka Tunggal di Jalan Mutiara Kubu Raya, Seorang Lansia Tewas Terjebak di Dalam Mobil

PERISTIWA6 Dilihat

KUBU RAYA – Kecelakaan tunggal terjadi di Jalan Mutiara, Desa Pulau Limbung, Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat, Kamis (26/6/2025) pagi. Seorang perempuan lanjut usia (lansia) berusia 90 tahun dilaporkan meninggal dunia setelah terjebak di dalam mobil yang terperosok ke parit.

Kapolsek Sungai Raya, AKP Hariyanto, melalui Kasubsi Penmas Polres Kubu Raya Aiptu Ade membenarkan peristiwa tersebut. Kecelakaan dilaporkan terjadi sekitar pukul 09.05 WIB.

“Sebuah mobil Daihatsu Sigra warna hitam dengan nomor polisi KB 1559 EK melaju menuju Desa Pulau Limbung. Mobil diduga kehilangan kendali saat melintasi jalan sempit dan licin, lalu tergelincir dan masuk ke parit hingga terguling,” kata Ade dalam keterangan tertulisnya, Jumat (27/6/2025).

Korban diketahui bernama Kasitem (90), warga Kabupaten Sintang. Saat kejadian, korban berada di dalam mobil bersama menantu dan cucunya.

Menurut penuturan saksi yang juga menantu korban, mobil dikemudikannya dalam perjalanan menuju Pulau Limbung. Namun saat melintasi ruas jalan yang basah dan sempit, kendaraan tiba-tiba tergelincir dan masuk ke dalam parit.

“Cucu korban yang juga berada di dalam mobil langsung berusaha menyelamatkan korban yang terjebak. Tapi proses evakuasi sempat terkendala karena posisi korban sulit dijangkau,” jelas Ade.

Tim dan warga sekitar akhirnya berhasil mengevakuasi korban dari dalam mobil. Namun, saat berhasil dikeluarkan, korban sudah dalam kondisi tidak bernyawa.

“Upaya penyelamatan dilakukan sesegera mungkin. Namun korban sudah meninggal dunia saat dikeluarkan dari dalam kendaraan,” ujarnya.

Mobil berhasil dievakuasi dari parit sekitar pukul 12.00 WIB. Jenazah korban kemudian disemayamkan sementara di rumah keluarga yang berada di Dusun Karya Bersama, Desa Pulau Limbung.

“Jenazah korban selanjutnya dibawa pulang ke kampung halamannya di Kabupaten Sintang pada pukul 15.30 WIB untuk dimakamkan,” tambah Ade.

Polres Kubu Raya menghimbau masyarakat agar selalu berhati-hati saat berkendara, terutama di jalur-jalur rawan kecelakaan.

“Keselamatan harus menjadi prioritas utama. Periksa kondisi kendaraan dan waspadai kondisi jalan, terutama saat hujan atau medan licin,” tutup Ade.